Salah Sebut Nama Saat Pesta Miras, Petani di Magelang Nyaris Tewas Ditusuk 2 Teman Sendiri

Pelaku penusukan di Desa Kaliurang Ditangkap Polisi
Sumber :
  • Polres Magelang

Pesta miras di Magelang berubah tragis setelah NW, petani 33 tahun, ditusuk dua kali oleh temannya sendiri gara-gara salah sebut nama. Polisi menetapkan dua tersangka

Sopir di Kebumen Meninggal Jatuh dari Pohon Mahoni: Niat Cari Pakan Ternak Berujung Duka

Viva, Banyumas - Suasana pesta minuman keras di Desa Kaliurang, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, berubah tragis setelah seorang petani bernama NW (33) menjadi korban pengeroyokan dan penusukan oleh dua temannya sendiri.

Peristiwa yang terjadi pada Selasa (30/9/2025) malam itu berawal dari kesalahpahaman kecil yang berujung tindak kekerasan brutal. Menurut keterangan Kapolresta Magelang Kombes Herbin Garbawiyata Jaya Sianipar, kejadian bermula ketika pelaku berinisial BR meminta bantuan NW untuk menagih utang kepada seseorang.

Pria Asal Cilacap Tewas Tertabrak Kereta di Kebumen, Identitas Terungkap Lewat Alat Canggih Polisi!

Namun, NW salah menyebut nama saat berbicara kepada BAN, teman lain yang juga ikut dalam pesta miras tersebut. Kesalahpahaman itu memicu cekcok antara BAN dan NW.

“Korban sempat menendang pacar BAN yang berada di lokasi. Tak lama kemudian, BAN dan BR membawa korban ke kebun salak di dekat rumah,” ujar Herbin dalam konferensi pers, Selasa (7/10/2025) di Polresta Magelang.

Minibus Tabrak Truk di Jalur Deandles Purworejo, 2 Tewas Terjepit Petugas SAR Sampai Gunakan Alat Ekstrikasi

Dalam perjalanan menuju kebun salak, BAN menendang kaki korban hingga terjatuh. Saat itulah BR yang sudah memegang pisau langsung menusuk dada NW sebanyak dua kali hingga menembus organ dalam.

Seorang saksi yang melihat kejadian berusaha melerai dan merebut pisau dari tangan pelaku. Korban segera dilarikan ke rumah sakit dan menjalani operasi satu hari setelah kejadian. Beruntung, nyawanya berhasil diselamatkan setelah mendapatkan tindakan medis intensif. Polisi kemudian mengamankan kedua pelaku tanpa perlawanan.

Halaman Selanjutnya
img_title