Masjid di Jogja Borong 15 Ton Singkong Petani Gunungkidul, Harga Dibayar 4x Lipat

Mereka berencana untuk membuat program serupa untuk komoditas lain yang harganya sering jatuh di pasaran, seperti cabai, sayur mayur, dan buah-buahan. Aksi borong singkong oleh masjid di Jogja ini menjadi bukti bahwa lembaga keagamaan dapat memainkan peran strategis dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Dengan kolaborasi antara petani, jamaah, dan pengurus masjid, bantuan dapat disalurkan tepat sasaran, harga petani lebih terjamin, dan kebutuhan pangan masyarakat juga terpenuhi.

Gerakan sederhana namun berdampak besar ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi masjid, komunitas, dan lembaga lainnya di seluruh Indonesia.

Karena sejatinya, kepedulian kecil yang dilakukan bersama-sama bisa membawa perubahan besar bagi mereka yang membutuhkan.