Kronologi Ricuh Suporter PSIM vs Persib: Dari Stadion Hingga Jalan Yogya

Kerusuhan suporter PSIM vs Persib di Yogya
Sumber :
  • Tiktok @kaumsipil

Viva, Banyumas - Suporter PSIM dan Persib ricuh di Yogya pasca laga imbang 1-1. Bobotoh hadir meski dilarang, bus suporter tersangkut bentrokan hingga malam hari Viva, Banyumas - Suasana pascalaga PSIM Yogyakarta vs Persib Bandung memanas hingga terjadi kerusuhan suporter di Kota Yogyakarta.

Napi Rutan Demak Kabur Lewat Lubang Kipas RSUD Saat Dirawat! Begini Kronologinya

Laga yang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, berakhir imbang 1-1, namun ketegangan di luar stadion menjadi sorotan publik. Pertandingan dimulai pukul 15.30 WIB. PSIM unggul terlebih dahulu melalui gol Zé Valente pada menit ke-64.

Persib baru menyamakan skor di menit tambahan 90+6 lewat pemain belakang Patricio Martín Matricardi. Hasil ini menempatkan PSIM di peringkat 6 klasemen sementara Liga 1, sementara Persib berada di posisi 7.

Optimis Indonesia Dapat Berprestasi di Masa Depan, Eks Asisten Shin Tae yong: Harus Terus Melangkah

Meski pihak Persib sudah menghimbau agar Bobotoh tidak hadir di Stadion Sultan Agung, beberapa suporter tetap datang ke Yogyakarta. Kehadiran Bobotoh inilah yang diduga menjadi pemicu kerusuhan.

Menurut laporan awal, bus suporter Persib menabrak sejumlah suporter PSIM di jalan, memicu bentrokan fisik dan kemacetan di sekitar kota. Kronologi kerusuhan dilansir dari Viva:

  • 15.30 WIB: Pertandingan dimulai.
  • 17.00 WIB: Laga berakhir imbang 1-1.
  • 17.30 WIB hingga malam: Bobotoh bersiap pulang menggunakan bus dan mobil pribadi.
  • Malam hari: Kendaraan Bobotoh dikepung oleh massa suporter PSIM. Satu bus dan satu mini bus sempat terjebak.
  • 00.20 WIB: Bus yang dievakuasi berada di Polsek Gamping, Sleman.
Viral Aduan Infaq Diduga Dipatok hingga Rp200 Ribu di SD Tritih Wetan Cilacap, Begini Kronologinya

Pihak kepolisian segera mengambil langkah antisipasi dengan mengevakuasi bus dan menenangkan situasi. Meski kerusuhan tidak menimbulkan korban jiwa, insiden ini menimbulkan kekhawatiran terkait keamanan pertandingan dan disiplin suporter.

Halaman Selanjutnya
img_title