Pemprov Jateng Berencana Naikkan Anggaran Rp300 Miliar untuk Guru Lintas Agama

Pemprov Jateng Banjir Apresiasi Usai Salurkan Insentif Guru Agama
Sumber :
  • dok. Humas Pemprov Jateng

  • 225.187 orang guru agama Islam
  • 4.430 orang guru agama Kristen
  • 475 orang guru agama Katolik
  • 180 orang guru agama Hindu
  • 545 orang guru agama Buddha
  • 13 orang guru agama Konghucu

Langkah berkelanjutan yang dilakukan oleh Pemprov Jateng mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, termasuk organisasi keagamaan nasional.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Rabithah Alawiyah, Taufiq Abdulqadir Assegaf, menilai program tersebut sebagai contoh konkret keberpihakan pemerintah terhadap pembangunan moral dan spiritual masyarakat.

“Program ini sejalan dengan misi Rabithah Alawiyah dalam memperkuat peran ulama dan tokoh agama, sebagai penuntun umat di tengah tantangan zaman.” ujar dikutip dari keterangan tertulisnya, Senin (13/10/2025).

Lebih lanjut, Taufiq menyebut bahwa model kebijakan yang berpihak pada guru agama dan penghafal kitab suci seperti yang diterapkan di Jawa Tengah dapat menjadi inspirasi bagi provinsi lain untuk melakukan hal serupa.

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengungkapkan bahwa selama enam tahun terakhir, Pemprov Jateng telah secara konsisten menyalurkan anggaran antara Rp260 miliar hingga Rp270 miliar dari APBD provinsi untuk mendukung kesejahteraan para guru agama serta penghafal kitab suci.

“Di Jawa Tengah, kami tidak hanya memberi penghargaan untuk penghafal Al-Quran, tetapi juga (penghafal) kitab suci agama lain sebagai bentuk toleransi,” jelasnya.