Air Sungai Soso Jadi Kuburan Ikan: Terkuak Jejak Limbah dari Drum Misterius di Purbalingga

Ikan mati massal di Sungai Soso, Purbalingga
Sumber :
  • Tiktok @alzam.g.e

DLH Purbalingga menelusuri pencemaran Sungai Soso yang menyebabkan ribuan ikan mati. Limbah B3 dari drum bekas dicurigai jadi sumber racun yang mencemari sungai

Kapolres dan Dandim Purbalingga Satu Panggung, Ajak Pemuda Jadi Pemimpin Berkarakter

Viva, Banyumas - Di tepian Sungai Soso yang biasanya tenang, warga Desa Onje dikejutkan oleh pemandangan tak biasa.

Puluhan ikan menggelepar di permukaan air, mabuk oleh racun yang tak kasat mata. Video sungai Soso yang diduga tercemar beredar di sosial media salah satunya di akun Tiktok @ alzam.g.e, Sebagian warga sempat menganggapnya berkah, lalu berebut menangguk ikan-ikan sekarat itu.

Jangan Lewatkan! Festival Kentongan Purbalingga 2025 Siap Hibur Warga dengan Irama dan Warna Lokal di 12 Oktober 2025

Namun, di balik peristiwa tersebut tersembunyi kisah pilu tentang pencemaran lingkungan akibat limbah berbahaya. Menurut laporan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Purbalingga, pencemaran itu diduga berasal dari limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun).

Pengawas Lingkungan Hidup DLH, Setyo Puji Widodo, mengungkapkan bahwa peristiwa itu bermula dari kegiatan seorang warga di Desa Kradenan, tetangga Desa Onje.

Fenomena Mengerikan: Sungai Klawing Purbalingga Berubah Bau dan Keruh, Ratusan Ikan Mati

Air bekas cucian drum itu kemudian mengalir melalui saluran pembuangan menuju Sungai Soso. Kandungan kimia berbahaya di dalamnya menyebabkan ribuan ikan mati dan permukaan sungai dipenuhi busa putih tebal.

DLH Purbalingga segera mengambil sampel air dan ikan untuk diuji di laboratorium. Hasil pengujian ini akan menjadi dasar penindakan lebih lanjut terhadap pihak yang bertanggung jawab.

Sementara menunggu hasil, DLH mengimbau warga agar tidak melakukan aktivitas apa pun di sungai, termasuk memungut atau mengonsumsi ikan mati.

Kepala Desa Onje, Mugi Ari Purwono, mengatakan bahwa warga kini diminta untuk menjauh dari lokasi hingga kondisi sungai dinyatakan aman.

Ia juga berharap kejadian ini menjadi pelajaran penting tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Kini, Sungai Soso seolah berhenti bernapas.

Aliran air yang dulu jernih berubah keruh, menyisakan bau menyengat. Warga hanya bisa menunggu hasil laboratorium dan berharap pemerintah segera memulihkan kondisi sungai.

Tragedi ini menjadi pengingat bahwa satu tindakan ceroboh dapat menghancurkan ekosistem dan mengancam keselamatan banyak nyawa.