100 Sepeda Motor Operasional untuk Kades di Banyumas, Bupati Sadewo: Butuh Kinerja Lebih Baik

100 Sepeda Motor Operasional untuk Kades di Banyumas
Sumber :
  • Tangkapan layar/Instagram @humas_pemkab_banyumas

Banyumas – Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Banyumas memberikan bantuan kendaraan operasional untuk Kepala Desa (Kades) dan lurah.

Pemkab Magelang Salurkan Bantuan 125 Ekor Ayam untuk Perkuat Ketahanan Pangan Keluarga

Hal ini sebagai upaya peningkatan pelayanan dari Kades kepada masyarakat.

Penyerahan secara simbolis langsung dari Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono pada Kamis (24/4/25) di Pendopo Si Panji Purwokerto.

Data Terbaru Sigaokmas: Harga Beras dan Bawang Naik Lagi di Banyumas, Tapi Daging Turun Ini Daftar Lengkapnya!

Menurut Bupati Sadewo mengaku lebih memanfaatkan mobil dinas lama, yang digunakan oleh Bupati sebelumnya dan Penjabat (Pj) untuk keperluan dinasnya ketimbang pengadaan mobil dinas baru.

"Mobil lama masih bagus. Jadi lebih baik dialihkan untuk menunjang kinerja Kades dalam melayani masyarakat. Apalagi desa kan ujung tombak pemerintah daerah. Kita butuh kinerja Kades agar lebih baik," ujarnya.

Kisah Mencekam ABK Kapal Ikan Banyumas yang Meledak di Samudera Hindia: Sempat Padamkan Api, Tiba Tiba Meledak

Selain itu, menurut Kepala BKAD Amrin Ma'Ruf menuturkan bantuan yang diserahkan merupakan anggaran pergeseran dari rencana alokasi pengadaan mobil dinas baru bupati yang dialihkan untuk pembelian sepeda motor.

"Beliau tidak berkenan mobil dinas baru, jadi dialihkan untuk pembelian sepeda motor yang dapat menunjang kinerja pelayanan," kata Amrin Ma'Ruf.

Selain pemberian bantuan kepada pemdes sebanyak 70 unit sepeda motor, pada pemberian tahap 1 ini, pihaknya juga menyerahkan bantuan kendaraan operasional kepada kelurahan sebanyak 30 unit, kecamatan sebanyak 21 unit dan OPD sebanyak 19 unit.

"Jadi total ada 140 unit," tuturnya.

la menambahkan BKAD Banyumas telah menganggarkan sebesar kurang lebih 3,2 milyar yang pada realisasinya digunakan sebesar kurang lebih 2,9 milyar pada pembelian kendaraan bermotor roda dua.

"Realisasinya 92,48%. Dan nantinya akan diberikan secara bertahap. Menyeluruh kepada semua desa," ujarnya