Peringatan Megawati Soekarnoputri: Tak Paham Pancasila? Lebih Baik Jadi Imigran!

Megawati buka suara keras soal Pancasila
Sumber :
  • instagram @presidenmegawati

Viva, Banyumas - Peringatan keras disampaikan Megawati Soekarnoputri saat membuka pameran foto Guntur Soekarnoputra di Galeri Nasional Indonesia. Presiden ke-5 RI itu menyoroti kondisi kebangsaan yang dinilainya kian memudar, terutama terkait semangat nasionalisme. Ia menyayangkan banyaknya warga yang tak paham Pancasila, hanya menjadikannya sebagai slogan tanpa makna.

Suporter Garuda Lebih Hebat dari Tuan Rumah, Ole Romeny Beberkan Rahasia Optimisme Lolos Piala Dunia 2026

Dalam pidatonya, Megawati menegaskan bahwa lebih baik meninggalkan Indonesia dan jadi imigran jika seseorang tidak mau mengamalkan nilai-nilai dasar negara itu. Peringatan itu disampaikan Megawati dengan nada emosional dan tajam, sebagai bentuk kepeduliannya terhadap bangsa.

Ia mengingatkan bahwa tak paham Pancasila bukan hanya soal ketidaktahuan, tetapi juga mencerminkan kurangnya tanggung jawab terhadap kehidupan berbangsa.

Dirjen Migas Laode Sulaeman: Etanol Tak Ganggu Mesin, Justru Bikin Lebih Baik Usai Shell Menolak Beli BBM dari Pertamina

Megawati menyampaikan bahwa lebih baik seseorang jadi imigran daripada tinggal di Indonesia tanpa komitmen pada ideologi negara.

Dalam peringatan terakhirnya, Megawati menyuarakan keresahan atas generasi muda yang semakin jauh dari akar sejarah dan nilai luhur bangsa.

Megawati Soekarnoputri Tegaskan Gelar Profesor dan Doktor Kehormatan yang Dimilikinya Asli

Ia menilai bahwa ketika seseorang tak paham Pancasila, maka sulit untuk berharap pada tumbuhnya rasa persatuan dan tanggung jawab sosial.

Oleh karena itu, Megawati menutup dengan pesan tegas: lebih baik angkat kaki dari negeri ini dan jadi imigran, daripada hidup di Indonesia tanpa jiwa Pancasilais.

Halaman Selanjutnya
img_title