Skandal BBM! Dirut PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan Ubah Pertalite Jadi Pertamax, Negara Rugi Rp 193,7 Triliun
Selasa, 25 Februari 2025 - 14:09 WIB
Sumber :
- Dok. Kejagung
- SDS: Direktur Feedstock dan Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional.
- AP: VP Feedstock Management PT Kilang Pertamina Internasional.
- MKAR: Beneficial owner PT Navigator Khatulistiwa.
Baca Juga :
KPK Tahan Eks Dirut PT PGN HPS, Diduga Terima Komitmen Fee SGD 500 Ribu Sebagai Imbalan Dalam Jual Beli Gas
- DW: Komisaris PT Navigator Khatulistiwa sekaligus Komisaris PT Jenggala Maritim.
- GRJ: Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak.
Baca Juga :
Usai Kasus CSA, Kejari Cilacap Tetapkan Mantan Direktur Percetakan Grafika Tersangka Korupsi
Riva Siahaan, bersama SDS dan AP, diduga memenangkan DMUT atau broker minyak mentah dan produk kilang secara melawan hukum.
Sementara itu, tersangka MKAR dan GRJ berkomunikasi dengan AP untuk memperoleh harga tinggi (spot) meskipun syarat belum terpenuhi, dengan persetujuan dari SDS untuk impor produk kilang.
Halaman Selanjutnya
Dalam proses pengadaan impor minyak mentah dan produk kilang, ditemukan fakta adanya mark up kontrak pengiriman yang dilakukan oleh Yoki Firnandi selaku Direktur Utama PT Pertamina International Shipping.