Rakyat Filipina Terinspirasi Demo Indonesia, Geruduk Rumah Pejabat Korup

Rakyat Filipina demo ke rumah pejabat korup
Sumber :
  • Tiktok @dinda.safitri400

Rakyat Filipina terinspirasi aksi demo di Indonesia dengan menggeruduk rumah pejabat korup. Gelombang perlawanan antikorupsi ini jadi simbol solidaritas Asia

Demo di Purbalingga: Aliansi Warga Layangkan 6 Tuntutan, Bupati Fahmi Temui Massa

Viva, Banyumas - Gelombang perlawanan terhadap korupsi kini merambah Filipina. Pada Minggu (7/9/2025), warganet Filipina ramai membagikan momen aksi demo langsung ke rumah pejabat yang diduga korup.

Uniknya, aksi tersebut diakui terinspirasi dari demonstrasi yang sebelumnya terjadi di Indonesia. Seorang kreator konten Filipina, Rome (@pranziest0203), menuliskan bahwa rakyat di negaranya mengalami nasib serupa dengan Indonesia.

Dari BBM Subsidi hingga Trans Jateng, Ini 4 Tuntutan Sopir Angkutan di Temanggung Demo Usai SE Bupati Terbit

“Kami sudah muak dengan kebiasaan pejabat yang menari-nari di atas penderitaan rakyat. Saat pajak semakin memberatkan, mereka justru hidup tanpa empati,” tulisnya.

Rome menekankan bahwa rakyat Filipina berhak mendapatkan pemerintahan yang lebih baik, bukan sistem yang opresif. Menurutnya, melawan korupsi adalah bentuk kepedulian nyata terhadap masa depan bangsa, teman, dan keluarga.

Tudingan Polisi Brutal dan Gas Air Mata Kedaluwarsa Saat Demo, Ini Penjelasan Tegas Kapolri Jenderal Sigit

Aksi solidaritas ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat Indonesia. Akun @Enda Rahayu memberikan semangat, “Jangan biarkan ketidakadilan menjajah negeri kalian. Berjuanglah anak muda, masa depan bangsamu ada di tangan kalian.”

Rome pun menjawab, “Kami sedang dalam proses berdiri melawan korupsi.” Tak hanya itu, sejumlah komentar lain turut menunjukkan dukungan lintas negara. Seorang warganet mengungkap bahwa Nepal juga mulai menunjukkan gelombang serupa, terinspirasi oleh Indonesia dan Filipina.

Hal ini menandakan bahwa isu korupsi dan ketidakadilan sosial bukan hanya masalah lokal, melainkan fenomena regional yang menuntut perubahan nyata.

Fenomena ini memperlihatkan bahwa semangat perlawanan rakyat bisa menular lintas batas negara. Dari Jakarta hingga Manila, bahkan merambah Nepal, solidaritas warga Asia semakin kuat dalam menuntut pemerintahan yang bersih dan berpihak pada rakyat.

Gerakan ini juga menjadi pengingat bahwa kekuatan masyarakat sipil sangat penting dalam mendorong reformasi. Dengan bersatu dan berani bersuara, rakyat mampu menekan pejabat yang korup untuk bertanggung jawab.

Kini, dunia menyoroti bagaimana Filipina melangkah setelah terinspirasi oleh Indonesia. Apakah aksi demo langsung ke rumah pejabat korup ini akan menjadi awal dari gelombang perubahan besar?