Kemenkes Temukan Bakteri, Virus, dan Senyawa Kimia Penyebab Keracunan Dapur MBG

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
Sumber :
  • tvonenews

VIVA, Banyumas – Kasus keracunan massal dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus menjadi perhatian publik.

Cegah Anak Keracunan, Gubernur Luthfi Sidak Dapur Makan Bergizi Gratis di Jebres Surakarta

Melansir dari tvonenews, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akhirnya mengungkap hasil penelitian epidemiologis yang dilakukan di berbagai dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Temuan ini memperlihatkan adanya kombinasi bakteri, virus, hingga zat kimia berbahaya yang menjadi penyebab utama keracunan.

Wabup Jepara Tegaskan Siswa Dilarang Bawa Pulang Menu Makan Bergizi Gratis Pengawasan Diperketat

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan, penelitian epidemiologis dilakukan di seluruh SPPG yang terindikasi menyebabkan keracunan.

Dari hasil uji laboratorium, ditemukan adanya 8 jenis bakteri, 2 jenis virus, serta 2 senyawa kimia yang berpotensi memicu keracunan makanan.

Rp32 Triliun untuk Makan Bergizi Gratis, Gubernur Jateng Minta Pengawasan Tanpa Kompromi

“Dari hasil penelitian epidemiologis, ini adalah penyebab-penyebab keracunan secara medis. Ada bakteri, ada virus, ada juga kimia,” ujar Budi saat rapat bersama Komisi IX DPR di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (1/10/2025).

Budi menegaskan penelitian ini tidak hanya untuk memastikan pola perawatan korban, tetapi juga untuk menelusuri sumber dan proses terjadinya keracunan. “Karena masing-masing bakteri dan virus itu berbeda cara timbulnya,” jelasnya.

Halaman Selanjutnya
img_title