HUT Boyolali ke 178: Warga Diminta Kirim Bibit Pohon, Bukan Karangan Bunga

Bupati Boyolali ajak masyarakat kirim bibit pohon HUT ke 178
Sumber :
  • instagram @agus_irawan

Viva, Banyumas - Bupati Boyolali, Agus Irawan, mengajak warga merayakan HUT Boyolali ke-178 dengan cara yang lebih ramah lingkungan. Ia mengimbau agar dalam perayaan tersebut, masyarakat tidak mengirimkan karangan bunga sebagai bentuk ucapan selamat.

Warga Antusias Ikuti Ngopi Bareng Satlantas Banjarnegara, Ini yang Dibahas

Dalam pernyataannya di Ruang Merbabu Kantor Bupati Boyolali, Agus menegaskan pentingnya perubahan kebiasaan ini demi keberlanjutan lingkungan. Ia mengajak warga untuk mengirim bibit pohon, bukan karangan bunga, agar perayaan HUT Boyolali ke-178 membawa manfaat jangka panjang.

Agus berharap warga Boyolali dapat berpartisipasi aktif dengan mengirim bibit pohon sebagai simbol cinta dan perhatian terhadap alam. Dengan cara ini, HUT Boyolali ke-178 tidak hanya dirayakan dengan meriah, tetapi juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan. Menurut Agus, pergantian tradisi ini bertujuan untuk mendukung pelestarian lingkungan sekaligus menambah ruang hijau di Boyolali.

Warga Banyumas Cemas! Bangunan Ponpes 4 Lantai di Grendeng Diduga Tak Kantongi IMB Khawatir Seperti Ponpes Al Khoziny

Dikutip dari akun Instagram @boyolalikita, Agus mengatakan mengimbau untuk tidak lagi dikirim bunga ucapan selamat hari jadi ke-178 Boyolali, tapi diganti dengan bibit pohon.

Dengan langkah ini, diharapkan bibit pohon yang dikirim bisa ditanam dan tumbuh menjadi pohon yang bermanfaat bagi masyarakat dan alam sekitar.

Jangan Lewatkan! Festival Kentongan Purbalingga 2025 Siap Hibur Warga dengan Irama dan Warna Lokal di 12 Oktober 2025

Inisiatif tersebut mendapat respons positif dari berbagai kalangan. Selain menjadi simbol cinta lingkungan, penanaman bibit pohon juga berpotensi meningkatkan kualitas udara dan mendukung konservasi alam di Boyolali.

Bupati Agus Irawan berharap gerakan ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain untuk mengedepankan keberlanjutan dalam merayakan momen penting daerahnya.

Tak hanya mengurangi sampah dari karangan bunga yang biasanya akan dibuang, ajakan ini juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan.

Agus menambahkan untuk bersama-sama kita buat Boyolali menjadi lebih hijau dan lestari, bukan hanya hari ini tapi untuk masa depan yang lebih baik.

Dengan semangat baru ini, perayaan HUT Boyolali ke-178 tidak hanya menjadi momen peringatan, tetapi juga ajang aksi nyata dalam pelestarian lingkungan.

Masyarakat diharapkan bisa menyesuaikan kebiasaan lama dan berpartisipasi dalam mengirimkan bibit pohon sebagai tanda cinta pada daerahnya